Sabtu, 22 Oktober 2016
CRAG SISA Story: Kisah cinta di sma part 4
CRAG SISA Story: Kisah cinta di sma part 4: *part 4* C E K I D O T "Iya boleh kok,silahkan"jwb via kpda orang itu sambil tersenyum sangat manis *gu...
CRAG SISA Story: Kisah cinta di sma part 3
CRAG SISA Story: Kisah cinta di sma part 3: Nih lanjutan nya C E K I D O T *part 3* "Kalian dari mana saja hah"bentak guru itu "Maaf bu tadi kami dari kamar ma...
CRAG SISA Story: Kisah cinta di sma part 2
CRAG SISA Story: Kisah cinta di sma part 2: Hai hai saya balik lagi nih bawa lanjutan cerita nya. Ada yang nunggu gk.maaf klo cerita ini gaje,garing,cerita ini hanya khayalan aj koq.ma...
CRAG SISA Story: kisah cinta di sma part 1
CRAG SISA Story: kisah cinta di sma part 1: Hai hai hai...*lambaikan tangan*author gaje bawa part 1 nya nih ada yg baca cerita nya gk ya.please don
Rabu, 13 Januari 2016
Goresan Tangan~ku : Merry Christmas for You, But I... (spesial natal~R...
Goresan Tangan~ku : Merry Christmas for You, But I... (spesial natal~R...: ini cerpen tentang Rify. dibaca yahh... maaf kalo mengecewakan... kalo mau di copas ijin yahh sama akuu... Laki-laki ini tak hent...
Sabtu, 21 November 2015
Mawar Fatmah: Akibat Pergaulan Bebas (Epilog)
Holla... Selamat pagi semuanya.. I'm back bawa cerbung baru dan semoga aja kali ini gak gantung wkwkwkw... :D
.
.
.
.
.
.
.
H
A
P
P
Y
R
E
A
D
I
N
G
.
.
.
.
.
.
.
Ify tengah mengaduk-aduk orange juicenya tanpa selera, Ray dan Zevana asik dengan gadgetnya masing-masing, Ray sedang asik main game sedangkan Zevana sedang update tentang style, maklum Zevana kan cewek stylist and fashionable banget, sedangkan Iel, Cakka dan Agni sedang ngobrol asik tentang basket.
PROOKK..!!
Cakka menepuk tangannya tepat didepan wajah Ify, dan itu sukses bikin sang empunya wajah terlonjak kaget.
"Isshh.. Cakkaaaaa... Apa-apaan sih loe" kesal Ify sambil memukul-mukul pelan lengan Cakka yang kebetulan berada disampingnya.
"Aww.. Sakit, Fy. Lagian loe kenapa sih dari tadi ngelamun mulu?" Cakka.
"Unmood" jawab Ify.
"Kenapa?" tanya Zevana yang kini telah kembali ke dunia nyatanya setelah beberapa saat yang lalu berpetualang ke dunia fashionnya.
"Gue boleh nebak. Pasti loe lagi mikirin gebetan loe itu lagi" tebak Ray dan hanya di jawab dengan deheman dari Ify.
"Kenapa lagi? Dia belum nembak loe?" tanya Agni. Ify menggeleng.
"Gue kangen sama my Prince" jawab Ify.
"What!!?? Jadi dari tadi loe kayak gitu cuma gara-gara kangen ama Rio? OMG!!" kaget Zevana.
"Iya hehe.." Ify.
"Huuu..!!" Alhasil Ray, Iel, Zevana, Agni, Cakka melempari Ify dengan makanan-makanan yang ada didepan mereka.
Bukannya marah, Ify malah mengambili makanan-makanan tersebut dan bilang..
"Makasih..!" Ify.
"Wah.. Si Rio harus tanggung jawab nih bikin anak orang jadi gila gini" ucap Iel yang disetujui semuanya.
******
@TEMPAT LAIN
Ruang musik hari ini terlihat sepi, karena tak ada jadwal latihan hari ini. Hanya seorang cowok yang kini menghuni ruangan tersebut. Sambil bermain gitar, iapun bernyanyi..
*Cinta itu buta dan tuli
Tak melihat tak mendengar
Namun datangnya dari hati
Tak bisa dipungkiri
Itu benar memang benar
Cinta itu ruang dan waktu
Tak sekejap harus mau
Cinta butuh ruang yang sepi
Tuk mengutarakan hati
Kamu aku bincang-bincang
. Mau bilang cinta tapi takut salah
Bilang tidak ya? Bilang tidak ya?
Mau bilang sayang tapi bukan pacar
Tembak tidak ya? Tembak tidak ya?
Tembak tidak ya? Tembak tidak ya?*
"Tembak aja kali" Iel yang tiba-tiba muncul langsung menghentikan lagu yang dinyanyikan cowok tadi. Gabriel menghampiri cowok tersebut.
"Kapan loe nembak Ify?" tanya Iel.
"Entahlah Yel, gue juga masih bingung cari waktu yang pas buat nembak Ify" Rio, cowok tadi.
"Jangan kelamaan. Kasian kali sohib gue tiap hari galau gitu nungguin loe tembak" Iel.
"Hmmm.. Gue juga galau kali" Rio.
"Gue bisa kok bantuin loe" Iel.
"Thanks Yel" Rio
.
.
.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG.....!!
.
.
.
.
.
.
.
H
A
P
P
Y
R
E
A
D
I
N
G
.
.
.
.
.
.
.
Ify tengah mengaduk-aduk orange juicenya tanpa selera, Ray dan Zevana asik dengan gadgetnya masing-masing, Ray sedang asik main game sedangkan Zevana sedang update tentang style, maklum Zevana kan cewek stylist and fashionable banget, sedangkan Iel, Cakka dan Agni sedang ngobrol asik tentang basket.
PROOKK..!!
Cakka menepuk tangannya tepat didepan wajah Ify, dan itu sukses bikin sang empunya wajah terlonjak kaget.
"Isshh.. Cakkaaaaa... Apa-apaan sih loe" kesal Ify sambil memukul-mukul pelan lengan Cakka yang kebetulan berada disampingnya.
"Aww.. Sakit, Fy. Lagian loe kenapa sih dari tadi ngelamun mulu?" Cakka.
"Unmood" jawab Ify.
"Kenapa?" tanya Zevana yang kini telah kembali ke dunia nyatanya setelah beberapa saat yang lalu berpetualang ke dunia fashionnya.
"Gue boleh nebak. Pasti loe lagi mikirin gebetan loe itu lagi" tebak Ray dan hanya di jawab dengan deheman dari Ify.
"Kenapa lagi? Dia belum nembak loe?" tanya Agni. Ify menggeleng.
"Gue kangen sama my Prince" jawab Ify.
"What!!?? Jadi dari tadi loe kayak gitu cuma gara-gara kangen ama Rio? OMG!!" kaget Zevana.
"Iya hehe.." Ify.
"Huuu..!!" Alhasil Ray, Iel, Zevana, Agni, Cakka melempari Ify dengan makanan-makanan yang ada didepan mereka.
Bukannya marah, Ify malah mengambili makanan-makanan tersebut dan bilang..
"Makasih..!" Ify.
"Wah.. Si Rio harus tanggung jawab nih bikin anak orang jadi gila gini" ucap Iel yang disetujui semuanya.
******
@TEMPAT LAIN
Ruang musik hari ini terlihat sepi, karena tak ada jadwal latihan hari ini. Hanya seorang cowok yang kini menghuni ruangan tersebut. Sambil bermain gitar, iapun bernyanyi..
*Cinta itu buta dan tuli
Tak melihat tak mendengar
Namun datangnya dari hati
Tak bisa dipungkiri
Itu benar memang benar
Cinta itu ruang dan waktu
Tak sekejap harus mau
Cinta butuh ruang yang sepi
Tuk mengutarakan hati
Kamu aku bincang-bincang
. Mau bilang cinta tapi takut salah
Bilang tidak ya? Bilang tidak ya?
Mau bilang sayang tapi bukan pacar
Tembak tidak ya? Tembak tidak ya?
Tembak tidak ya? Tembak tidak ya?*
"Tembak aja kali" Iel yang tiba-tiba muncul langsung menghentikan lagu yang dinyanyikan cowok tadi. Gabriel menghampiri cowok tersebut.
"Kapan loe nembak Ify?" tanya Iel.
"Entahlah Yel, gue juga masih bingung cari waktu yang pas buat nembak Ify" Rio, cowok tadi.
"Jangan kelamaan. Kasian kali sohib gue tiap hari galau gitu nungguin loe tembak" Iel.
"Hmmm.. Gue juga galau kali" Rio.
"Gue bisa kok bantuin loe" Iel.
"Thanks Yel" Rio
.
.
.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG.....!!
Langganan:
Postingan (Atom)